Pengaruh Bukaan Pintu Terhadap Model Gerusan Dengan Dasar Tanah Lempung Pada Saluran Terbuka
Keywords:
pintu sorong, tanah lempung, gerusanAbstract
Pintu sorong merupakan salah satu konstruksi bangunan air yang dapat diatur bukaannya, yang biasa dikenal dengan pintu air dan merupakan suatu alat untuk mengontrol aliran pada saluran terbuka. Penelitian ini bermaksud mengetahui pengaruh bukaan pintu sorong terhadap pola aliran dan mengetahui korelasi bukaan pintu dan debit aliran terhadap kedalaman gerusan. Dalam penelitian ini menggunakan tanah lempung sebagai dasar saluran dengan tiga variasi debit (Q) dan tiga variasi bukaan pintu (Yg). Kajian model gerusan terhadap perubahan pola aliran dari dasar tanah lempung yang digunakan pada saluran terbuka dilakukan di laboratorium hidrolika fakultas teknik sipil Universitas Hasanuddin Makassar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa bukaan pintu mempengaruhi terjadinya pola aliran, terlihat bahwa penggunaan pintu sorong dapat menyebabkan perubahan karakteristik aliran dihulu dan dihilir pintu sorong seperti ketinggian muka air, kecepatan dan turbulensi yang dapat menyebabkan terjadinya gerusan pada hilir pintu, bukaan pintu sorong dapat mempengaruhi terjadinya kedalaman gerusan terlihat bahwa semakin kecil bukaan pintu kedalaman gerusan semakin besar, variabel yang menyebabkan kedalaman gerusan adalah debit aliran (Q) dimana semakin besar debit semakin besar kedalaman gerusan. Penelitian dilakukan dengan 3 variasi debit (Q) yaitu 1382,837 cm3/detik; 1462.746 cm3/detik; dan 2013.328 cm3/detik. Sedangkan bukaan pintu sorong (Yg) menggunakan tiga variasi yaitu 0,5 cm; 1,0 cm; dan 1,5 cm
Downloads
Published
Issue
Section
License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.