Penerapan Alat Pengukur Kelembaban Tanah Menggunakan Arduino Uno di Kabupaten Luwu Timur

Authors

  • M. RheynaldI Yusuf Universitas Patompo
  • Syamsu Yusuf Universitas Patompo
  • Nur Qalbi Tayibu Universitas Patompo

Keywords:

kelembaban tanah, Arduino Uno

Abstract

Tingkat penggunaan pupuk kimia saat ini sangat pesat yang mempengaruhi kelembaban tanah pertanian masyarakat di desa Jalajja, daya serap air menurun hingga tanah menjadi kering, sehingga diperlukan suatu alat untuk mengukur kelembaban tanah sehingga dapat juga mengoperasikan penggunaan pupuk dan memantau kondisi tanah juga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya kelembaban tanah di lahan pertanian desa Jalajja agar kelembaban tetap terjaga dengan menggunakan mikrokontroler Arduino. Jenis penelitian adalah kuantitatif sedangkan pendekatan yang digunakan adalah eksperimen. Observasi dilakukan di Desa Jalajja, Kabupaten Luwu Timur. Pengambilan data dilakukan di Dusun Mabasi, Dusun Tembaga, Dusun Bosso Batu dengan sampel tanah berpasir dan tanah hitam. Hasil yang diperoleh adalah Desa Dusun Mabasi dan Dusun Tembaga dengan kadar air tanah 71% dan 78% yang tergolong tanah subur. Hal ini dipengaruhi oleh lokasi peternakan yang berada di dekat sungai. Sedangkan Dusun Bosso Batu memiliki kadar air tanah sebesar 39% dan tergolong tanah yang kurang subur. Kondisi di desa Busubato juga dipengaruhi oleh tanah yang banyak mengandung batuan. Aplikasi Soil Moisture Meter dengan Arduino Uno memberikan hasil yang cepat dan akurat sehingga dapat membantu masyarakat agar nantinya dapat menentukan kondisi tanaman yang cocok untuk budidaya di tanah dan kondisi iklim di lingkungan yang akan menentukan hasil usaha tani.

Downloads

Published

2023-08-28